Arti Kartu Merah Disetiap Cabang Olahraga

Sebatas mengetahui dan untuk pengetahuan

Olaharga adalah bentuk kegiatan untuk menyegarkan tubuh. Seiring berkembangan zaman olahraga dijadikan bentuk kompetisi. Kegiatan olahraga dijadikan ajang kompetisi untuk mendapat para atlit yang apik. Dalam setiap olahraga yang dikompetisikan cenderung memiliki sebuah peraturan berbeda-beda. Kali ini, wasit demi menegakkan peraturan sering dibantu dengan sebuah kartu. Para atlit kebanyakan menganggap  kartu yang paling menakutkan adalah kartu merah.

Peraturan yang sering kali terlihat dalam sebuah pertandingan  dari wasit mengeluarkan kartu.  Kartu merah sering dijadikan ketakutan tersendiri oleh pemain dan pihak pelatih. Keluarnya kartu merah dari kantong wasit berarti perseorangan harus bersedia menerima resiko.

Kartu merah sendiri dalam setiap cabang olahraga memiliki perbedaan. Inilah maksud dari kartu merah yang dikeluarkan oleh wasit kepada pemain di cabang olahraga.  

1.    Sepak Bola

Seorang pemain yang mendapat kartu merah, berarti pemain yang bersangkutan telah melakukan kesalahan dalam permainan. Kartu merah dalam sepak bola menandakan pemain diusir dari lapangan dan tidak boleh melanjutkan pertandingan hingga selesai.

2.    Voli

Kartu merah dalam cabang voli, dikeluarkan wasit ketika pemain melakukan pelanggaran keras. Kartu merah menandakan pemain diberhentikan pada set permainan dan boleh melanjutkan ke pertandingan pada set berikutnya. Dengan adanya kartu merah, juga keberuntungan untuk pihak lawan dengan otomatis menambah 1 point.

3.    Bulu Tangkis

Kartu merah dikeluarkan untuk pemain , setelah  pemain mendapat kartu kuning dan teguran. Namun, pemain melakukan  kesalahan lagi. Wasit akan memberikan kartu merah kepada pemain. Kemudian pihak lawan mendapat point gratis dan permainan dilanjutkan dengan pemain yang sama.

4.    Rugbi

Kartu merah pada olahraga Rugby,  jika terdapat pemain yang melakukan pelanggaran keras dan  membahayakan pihak lawan. Pemain yang mendapat kartu merah di olahraga Rugby tidak boleh melanjutkan pertandingan.

5.    Hoki Lapangan

Hoki lapangan adalah salah satu olahraga yang mengunakan kartu kuning dan merah, hampir sama seperti sepak bola. Kartu merah yang diberikan wasit atas pelanggaran yang dilakukan, pemain harus keluar dari lapangan dan tidak ada akumulasi kartu seperti di sepak bola.

6.    Anggar

Anggar adalah jenis olahraga yang mengutamakan ketangkasan dalam mengunakan senjata. Di dalam olahraga Anggar kartu merah bertujuan hanya sanksi untuk peringatan atas pelanggaran yang dilakukan.

7.    Polo Air

Polo air adalah jenis olahraga yang sama seperti sepak bola, namun tempat yang digunakan berada dalam air. Pada olahraga ini, juga terdapat kartu merah yang bertujuan mengeluarkan pemain. Proses keluarnya kartu merah apabila pemain sudah mengantongi 3 peringatan dari wasit. Di polo air pemain yang dikeluarkan, langsung diganti dengan pemain baru dan melewati garis gawangnya.

8.    Kano

Kano adalah jenis olahraga yang mengunakan perahu kecil. Dalam olahraga Kano pemain juga berhak mendapat sanksi dari wasit. Kartu merah yang diberikan kepada pemaian bermakna gugur.

9.    Atletik

Atletik adalah olahraga yang dilakukan seorang diri dengan mengutamakan kekuatan dan kelenturan tubuh dalam setiap pergerakannya. Kartu merah juga berlaku pada olahraga atletik. Kesalahan pemain biasanya berupa kecurangan dan kesengajaan dalam menciderai lawannya. Dengan adanya kartu merah, pemain langsung dikeluarkan atau didiskualifikasi dalam jalannya perlombaan.